Pejuang Vaksin

Hi Mom...

Buat Gw salah satu hari bahagia gw itu saat akhirnya bisa mendapatkan suntik vaksin covid-19 kumplit.

"vaksin covid-19 kedua.jpeg"
Ya gimana enggak, dari pertengahan Juni 2021 mencoba untuk vaksin gagal terus, bahkan sampai dua kali.

Penyebabnya darah tinggi yang memang sudah ada dari sebelum nikah dan lagi sibuk sibuknya kerja. Nayla lahir cesar juga karena darting, tapi masih bandel buat minum obat rutin.
Sampai akhirnya pasrah, mulai rajin minum obat dan merasa pede buat nyoba untuk yang ke tiga kalinya di bulan Juli.
"Ukur tensi sebelum vaksin.jpeg"
Tapi gagal lagi malah jadi Penyintas Delta dengan Ddimer tinggi karena terpapar covid di bulan Juli, mungkin sudah jalannya gitu ya gw disuruh anteng anteng dulu berdamai dengan minum obat darting.
Setelah negativ covid kontrol rutin ke dokter paru dan penyakit dalam selama dua bulan lebih, akhirnya dapat surat izin untuk vaksin.

Vaksin pertama gw lakukan 6 Oktober satu minggu sebelum Nayla ultah. Lega deh bisa staycation tipis tipis merayakan ulang tahun Nayla di Bandung.
Vaksin kedua harusnya tanggal 2 November, tertunda karena pop Doddy Rosadi staycation dadakan di rs, karena infeksi saluran pencernaan πŸ˜‹.

Ada hikmahnya juga ternyata rumah sakit langganan (rs Dharma Nugraha Rawamangun) yang sejak awal gak menerima pasien covid ini menyediakan suntik vaksin di UGDnya setiap selasa dan Jumat mulai pukul 8 pagi.

Enak gak ngantri banyak cuma 3-4 orang yang mau vaksin, gak sampai satu jam kelar. Akhirnya setelah perjuangan panjang vaksin gw kumplit, happy dong karena hari itu Nayla juga pertama kali kita izinkan sekolah tatap muka😍😍😍.

Komentar